Wednesday, 30 July 2025

PERKONGSIAN 1 HARI 1 HADIS ZIKIR KETIKA MENERIMA MUSIBAH

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ

PERKONGSIAN 1 HARI 1 HADIS
ZIKIR KETIKA MENERIMA MUSIBAH

عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
مَا مِنْ مُسْلِمٍ تُصِيبُهُ مُصِيبَةٌ فَيَقُولُ مَا أَمَرَهُ اللَّهُ بِهِ: إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، اللَّهُمَّ أَجِرْنِي فِي مُصِيبَتِي، وَاخْلُفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا، إِلَّا أَخْلَفَ اللَّهُ لَهُ خَيْرًا مِنْهَا.
فَلَمَّا مَاتَ أَبُو سَلَمَةَ قَالَتْ: أَيُّ الْمُسْلِمِينَ خَيْرٌ مِنْ أَبِي سَلَمَةَ؟ أَوَّلُ بَيْتٍ هَاجَرَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. ثُمَّ إِنِّي قُلْتُهَا، فَأَخْلَفَ اللَّهُ لِي رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.

Maksudnya:
Daripada Ummu Salamah RA, beliau berkata: Rasulullah SAW bersabda:
“Tiada seorang Muslim pun yang ditimpa musibah, lalu dia mengucapkan sebagaimana yang diperintahkan Allah:
‘Innā lillāhi wa innā ilayhi rāji‘ūn (Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali), Ya Allah, berilah ganjaran kepadaku dalam musibahku ini dan gantikanlah untukku sesuatu yang lebih baik daripadanya’, melainkan Allah akan menggantikannya dengan sesuatu yang lebih baik daripadanya.”
Ummu Salamah berkata: Ketika Abu Salamah (suaminya) meninggal dunia, aku berkata (dalam hati): “Siapakah dalam kalangan kaum Muslimin yang lebih baik daripada Abu Salamah? Beliau adalah orang pertama yang berhijrah ke Rasulullah.” Namun aku tetap mengucapkannya, lalu Allah menggantikannya untukku dengan Rasulullah SAW (yakni, Nabi SAW mengahwini Ummu Salamah).

(Hadis Riwayat Muslim, No. 918 | Status: Sahih)


---

Pengajaran Hadis:

1. Musibah adalah sebahagian daripada ujian hidup. Islam tidak melarang kesedihan, tetapi mengajar untuk sabar dan redha.


2. Rasulullah SAW mengajar zikir yang dianjurkan ketika ditimpa musibah seperti kematian, kehilangan atau kesakitan:
إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ، اللَّهُمَّ أَجِرْنِي فِي مُصِيبَتِي، وَاخْلُفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا
Maksudnya: “Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali. Ya Allah, berilah ganjaran kepadaku dalam musibahku ini dan gantikanlah untukku sesuatu yang lebih baik daripadanya.”


3. Zikir ini mencerminkan keimanan dan kekuatan jiwa seseorang dalam menerima takdir Allah.


4. Contoh terbaik ditunjukkan oleh Ummu Salamah RA. Walaupun kehilangan suami tercinta, beliau redha dan mengucapkan doa tersebut. Akhirnya Allah gantikan dengan suami yang terbaik – Rasulullah SAW sendiri.


5. Keikhlasan menghadapi musibah akan dibalas oleh Allah dengan sesuatu yang lebih baik – sama ada ketenangan, pahala, atau ganjaran di akhirat.




---

📅 06 Safar 1447H | 31 Julai 2025M

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...